· Reading time: 0 minutes.
Untuk Ayahanda
Sesikit mencontek dari pak Chairil. Untukmu, Ayah
By Risyad Rais
Saat pagi masih malam,
isinya membisu kaku.
Tak sehelai pun daun beradu.
Di ujung benang kusut terajut,
utusan Tuan datang menjemput.
Tangan kubentang, menyambut.
“Selamat datang, Maut"
Kendal, 11 Desember 2021